10 Kebiasaan unik dari berbagai negara, bikin terheran-heran

foto: pixabay.com

Satu hal yang membedakan manusia dari hewan adalah kecenderungan kita melakukan tradisi dan budaya. Melakukan kebiasan pun merupakan budaya bagi setiap manusia. Tak jarang dari setiap insan memiliki kebiasan yang sama. Hadir kebiasan itu disebabkan oleh datangnya keserasian satu dengan lainnya.

Hal ini dapat terjadi karena sebagai ritual, sebagai contoh seorang wanita yang memiliki kebiasan ingin tampil cantik dihadapan publik. Pasalnya dengan menampilkan kecantikan di hadapan publik bisa menambah kepercayaan diri bagi manusia.

Faktanya, manusia sangat suka melakukan hal ini sehingga dunia banyak diperkaya dengan ribuan budaya yang berbeda sejak awal peradaban. Dilahirkan sebagai seorang makhluk yang memiliki akal, pastinya kita kerap merasa tampil percaya diri ketika melihat penampilan yang bagus dan cantik.

Setiap negara juga memiliki kebiasaan-kebiasaan yang berbeda. Menariknya kebiasaan dari beberapa negara ini berhasil membuat banyak orang terheran-heran dan sulit dipercaya. Berikut ini kebiasaan unik dari beberapa negara yang dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, Senin (4/10).

1. Menunjukkan dengan bibir di Nikaragua

foto: drbrent.com

Menggunakan bahasa isyarat dengan tangan merupakan hal yang lumrah, namun bagaimana kebiasaan menunjuk dengan bibir, kejadian ini merupakan hal biasa di Nikaragua. Biasanya bibir mereka dikerutkan seperti sedang melakukan duck face dan diarahkan ke benda, lokasi, atau orang yang dimaksud.

2. Berciuman

foto: istockphoto.com

Setiap negara pasti memiliki berbagai budaya ritual khusus untuk menyapa.  Seperti di negara Amerika Latin dan Roman memiliki kebiasaan yang sama yaitu mencium pipi orang yang dicintai dan kenalan baru sebagai bentuk salam.

Hal ini berbeda dengan Prancis, di negara ini mereka melakukan ritual ciuman. Setiap melakukan ritual ini ada hal yang harus diperhatikan. Pertama , aturan berbeda untuk pria dan wanita. Kedua jumlah ciuman yang diperlukan untuk menyelesaikan perubahan salam dari satu wilayah ke wilayah lainnya.

3. Meludahi pengantin wanita di pesta pernikahan

foto: nl.pinterest.com

Meludah dalam budaya Yunani adalah semacam jimat keberuntungan yang seharusnya membantu mengusir iblis. Hal ini dilakukan saat acara pernikahan, tradisi ini pun tidak melibatkan tamu yang melakukan hocking loogie pada pengantin baru.

Orang Yunani melakukan hal ini pada acara-acara khusus lainnya juga, termasuk pembaptisan untuk mengakui kecantikan dan kesehatan bayi.

4. Hari Groundhog

foto:  theguardian.com

Terjadi hari libur dikarenakan memiliki sejarah atau suatu kejadian di masa lalu. Namun bagaimana jika hari libur diperingati dengan cara yang aneh?

Amerika serikat adalah negara sudah cukup lama mengembangkan satu hari libur aneh yang dikenal sebagai Groundhog Day. Pada 2 Februari 1887, bangsa itu menunggu dengan sabar untuk melihat apakah babi tanah, Punxsutawney Phil, melihat bayangannya.

Melakukan hal ini pun berarti menandakan akan ada enam minggu lagi musim dingin. Permainan ini hanya dilakukan seorang pria, dengan membuat lingkaran Punxsutawney Groundhog Club. Menurut kepercayaan, seorang pria harus mengenakan setelan hitam dan topi tinggi pada upacara Groundhog Day yang ringan setiap tahun.

5. Nongkrong di kuburan

foto: metropolife.net

Kuburan merupakan rumah terakhir bagi seorang yang sudah mati. Kuburan pun banyak dikaitkan dengan hal-hal mistis, namun berbeda dengan negara Denmark. Di negara ini kuburan dijadikan untuk tempat bersosialisasi dengan menambahkan berbagai hal praktis.

6. 12 September adalah hari pembuahan

foto: pixabay.com

Banyaknya populasi wanita dan sedikitnya laki-laki di negara Rusia, membuat pemerintah mengambil langkah serius. Pemerintah pun menetapkan hari libur pada 12 September. Hal ini dibuat semata-mata untuk memberikan waktu istirahat bagi pasangan dari pekerjaan agar setiap pasangan bisa berhubungan intim. Harapannya agar wanita disana bisa hamil dan bagi orang tua yang bayinya lahir tepat sembilan bulan akan mendapatkan hadiah karena telah mempertahankan garis keturunan Rusia.

7. Ngasih tip di Amerika Serikat

foto: mannelias.com

Memberikan sedikit uang kepada pegawai resto karena pelayanannya baik merupakan hal yang jarang dilakukan setiap negara. Namun, bagaimana jadinya kalau kita membeli makanan dengan menambahkan tip untuk pegawai?

Hal ini nyata di negara Amerika Serikat, setiap pengunjung yang datang ke rumah makan atau restoran, mereka diwajibkan memberikan tip setidaknya 10-20 persen dari tagihan. Hal ini dilakukan karena gaji bagi pramusaji sangat rendah dan agar pramusaji memberikan pelayanan yang lebih baik.

8. Menunjuk dengan ibu jari di Malaysia

foto: febriyanlukito.com

Beberapa negara menganggap tindakan dengan jari telunjuk merupakan tindakan yang kasar. sementara anggota dari sebagian besar budaya akan setuju menunjuk dengan jari, baik secara harfiah maupun kiasan.

Namun seperti negara Indonesia dan Malaysia menganggap gerakan ini sebagai offensive. Maka dari itu di kedua ini kerap menggunakan ibu jari sebagai tanda penunjuk. Hal ini anggap lebih baik dan sopan.

9. Menyeruput di Jepang

foto: japantoday.com

Sebagian besar negara memiliki etika masing-masing saat berada di meja makan. Salah satu-nya di negara eropa yang menganggap memakan makanan dengan berisik dianggap tidak sopan. Namun, hal ini berbeda dengan Jepang. Orang-orang negeri Bunga Sakura ini mengeluarkan suara saat menyeruput makanan.

Hal ini hanya dilakukan saat memakan mie, bagi orang barat memakan mie cukup memutar-mutar dengan sendok sebelum memakannya. Namun di Jepang berbeda, masyarakatnya lebih suka dengan menyeruput sebelum memakannya. Hal itu memiliki arti tersendiri bagi orang Jepang itu merupakan pertanda bahwa kita benar-benar menikmati makanan tersebut.

10. Berlutut atau berbaring sujud sebagai salam di Nigeria

foto: guardian.ng

Bagi orang-orang Yoruba, sebuah kelompok etnis yang sebagian besar tinggal di Nigeria. Memiliki tradisi yang mana saat orang dewasa mendekat, maka para pemuda Yoruba diharapkan berlutut untuk melakukan salam.

Selain itu, saat melihat wanita berlutut saat menyapa maka seorang pria biasanya berbaring sujud. Kebiasaan ini pun dianggap sebagai tanda penghormatan dan penghormatan terhadap para tetua masyarakat.