Selain jalan cerita menarik, judul film juga menjadi faktor utama yang dipikirkan produser dan sutradara film. Ketika judul yang diberikan menarik, tentu saja membuat publik penasaran, hingga akhirnya memilih untuk menyaksikan film tersebut. Judul juga tentunta mewakili isi dari film tersebut, jadi nggak bisa sembarang.
Tak sedikit judul film yang dibuat menarik namun tidak menggambarkan isi dari cerita film itu sendiri, hal itu dapat membuat kerugian tersendiri karena penonton juga merasa tertipu akan judul yang menarik.
Kesan sebuah judul sangat tinggi membuat para penikmat memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap isi dari judul itu. Para sutradara dan produser tak henti-hentinya berputar otak untuk mencari judul yang tepat, namun realitanya tak sedikit juga film yang berganti judul karena berbagai alasan, ada yang memang tidak cocok, terlalu panjang, atau menyinggung permasalahan sosial yang mana membuat film itu mengalami pergantian judul.
Berikut ini beberapa film yang alamu perubahan judul sebelum dirilis, seperti dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, Rabu (28/9).
1. R… Rajkumar (2013)
Judul asli dari film ini adalah Rambo Rajkumar. Huruf “R” pertama dalam judul aslinya adalah Rambo. Alasan mereka menghapus kata Rambo karena tidak mendapatkan izin dari rumah produksi Hollywood yang menciptakan film Rambo.
Film ini dibintangi Shahid Kapoor, Sonakshi Sinha, Sonu Sood dan masih banyak lagi. Mengisahkan seorang lelaki badung bernama Rajkumar (Shahid) yang bekerja dengan gembong narkoba bernama Shivraj (Sonu). Namun keduanya terlibat permasalah yang sama yaitu menyukai wanita yang sama bernama Chanda (Sonakshi), Chanda jatuh cinta pada Rajkumar namun Shivraj tak terima dan perkelahian tak dapat dihindarkan untuk memperebutkan hati Chanda.
2. Tamasha (2015)
Film yang dibintangi Ranbir Kapoor dan Deepika Padukone ini menceritakan mengenai perjalanan seseorang yang telah kehilangan popularitasnya dalam mencoba mengikuti keinginan yang dapat diterima masyarakat dan pencarian jati diri dari Ved (Ranbir). Selain itu film ini dibalut dengan kisah cinta Ved dan Tara (Deepika) yang unik, dimana cinta mereka tumbuh saat mereka melakukan perjalanan, dan dipertemukan dengan cara yang tak terduga.
Judul asli dari film ini sebenarnya adalah Window Seat, alasan pergantian nama judul itu adalah tidak cocoknya antara judul dengan dasar cerita dari film ini, sehingga digantilah menjadi Tamasha.
3. Bullet Raja (2013)
Dibintangi Saif Ali Khan (Raja), film ini bercerita mengenai pemberontakan yang dilakukan masyarakat biasa yang bernama Raja terhadap pemerintahan, dia menyatakan perang terhadap polisi, pemerintahan dan para industrialis untuk menghapus sistem yang pernah dipatuhi. Dibumbui dengan kisah asmara Raja membuat film ini begitu menarik.
Siapa yang tahu bahwa sebenarnya judul film ini bernama Jai Ram Ji Ki, karena dirasa kurang cocok dengan ceritanya yang sangat kental dengan pemberontakan politik, akhirnya diganti menjadi Bullet Raja.
4. Jab Tak Hai Jaan (2012)
Film yang diisi para aktor dan aktris ternama seperti Shah Rukh Khan (Samar), Katrina Kaif (Meera), Anushka Sharma (Akira) ini mendapatkan banyak penghargaan. Yash Chopra memberikan suguhan cerita yang menarik mengenai kisah cinta dari Samar seorang mayor angkatan darat India dengan dua orang wanita cantik bernama Meera dan Akira.
Film ini awalnya berjudul Yeh Kahan Aa Gaye namun karena dirasa kurang cocok dengan karakter dari Shah Rukh Khan dan alur cerita, Yash Chopra menggantinya dengan Jab Tak Hai Jaan yang diambil dari puisi dengan judul yang sama.
5. Once Upon A Time In Mumbaai Dobara (2013)
Judul asli dari film ini tak jauh berbeda dengan judul sekarang, Once Upon A Time In Mumbaai 2, entah karena alasan apa akhirnya judul diganti dari “2” menjadi “Dobara”. Pada 2010 juga ada film dengan judul Once Upon A Time In Mumbaai, namun film ini memiliki perbedaan pada alur cerita, walaupun sama-sama seorang gangster tapi tujuan mereka sangatlah berbeda.
Pada film ini berkisah mengenai seorang gangster bernama Shoaib (Akshay) yang memiliki ambisi untuk menguasai Mumbai setelah menghabisi bosnya. Dalam perjalanan sebagai ganster, dia jatuh cinta pada seorang aktris yang memiliki popularitas dan mimpi yang tinggi bernama Jasmine (Sonakshi Sinha), namun siapa sangka semua menjadi rumit ketika teman sekaligus anak didiknya Aslam (Imran) juga cinta pada Jasmine yang membuat pertikaian terjadi.
6. Madras Cafe (2013)
Film ini memiliki latar belakang waktu antara 80 dan 90an, dimana tahun tersebut terdapat perang saudara Sri Lanka dan kasus pembunuhan mantan perdana menteri Rajiv Gandhi. Madras Cafe memiliki alur cerita yang begitu epik dengan suguhan aksi yang membuat jantung berdetak kencang.
Dibintangi John Abraham (Mayor Vikram Singh) film ini menceritakan mengenai seorang intelijen India yang pergi ke sebuah pulau dimana pulau tersebut sedang dilanda perang saudara, dan menghancurkan kelompok pemberontak serta mengungkap tabir dibalik perang saudara itu.
Sebelumnya film ini berjudul Jaffna, namun ditentang pemerintah Sri Lanka karena Jaffna adalah nama salah satu kota di Sri Lanka. Akhirnya Madras Cafe menjadi pilihan mereka, judul itu sesuai dengan alur cerita yang mana Rajiv Gandhi juga dibunuh di sebuah cafe.
7. Jai Ho (2014)
Mengisahkan seorang mantan tentara jujur Jai (Salman Khan), Jai berjuang sendirian melawan korupsi dan ketidakadilan. Dia memulai dengan membantu satu orang dan membentuk lingkaran orang yang terus berkembang saling membantu dan mendukung Jai untuk melawan sebuah nepotisme politik yang tidak bermoral.
Film yang disutradarai Sohail Khan ini awalnya berjudul Mental namun saat perilisan Sohail mengganti nama dengan Jai Ho.
8. Zindagi Na Milegi Dobara (2011)
Film garapan Zoya Akhtar ini mungkin bisa dibilang sebagai salah satu film Bollywood terbaik sepanjang masa. Film ini juga memberikan banyak pelajaran hidup dari awal hingga akhir film. Menceritakan mengenai perjalanan liburan tiga orang sahabat yang membuat komitmen selama petualangannya di Spanyol. Dengan kesibukannya sendiri-sendiri, mereka melakukan perjalanan ke Spanyol dan bertemu disana sebelum memulai petualangan mereka untuk membuat kenangan manis bersama sebelum terikat janji suci.
Running with The Bulls adalah judul pertama untuk film ini, namun Zoya merubah judul itu menjadi Zindagi Na Milegi Dobara yang dia ambil dari judul lagu Rock On di film Rock On 2008.
9. Hamari Adhuri Kahani (2015)
Mungkin kamu akan baper jika menonton film ini karena film menceritakan perjalanan cinta seorang ibu tunggal yang jatuh hati pada seorang konglomerat hotel di India dan Arab bernama Aarav (Emran Hashmi), yang mana konglomerat itu adalah bos dari Vasudha (VIdya Balan).
Tak hanya itu saja, film ini memberikan suguhan yang menarik ketika Vasudha yang telah kehilangan suaminya selama 5 tahun, mendadak sang suami berada dihadapannya saat dia pulang ke India untuk memberitahukan kesungguhan Aarav dalam menjalin hubungan.
Film besutan Mohit Suri awalnya berjudul Tum Hi Ho, namun karena dirasa judul itu kurang dan mungkin akan terbayang-bayang ketenaran lagu itu dibanding filmnya, akhirnya Mohit Suri mengganti judulnya menjadi Hamari Adhuri Kahani.
10. Goliyon Ki Raasleela Ram Leela (2013)
Mendapatkan banyak penghargaan film ini memang pantas dikatakan sebagai salah satu film terbaik Bollywood saat itu. Bagaimana tidak, film ini mengisahkan percintaan Romeo dan Juliet yang dikemas dengan ciri khan India sendiri.
Sanjay Leela awalnya memberikan judul film ini, Ram Leela. Namun beberapa kelompok agama menentang keras penggunaan nama Ramleela pada judul itu dan didukung keputusan pengadilan tinggi Madhya Pradesh untuk mengubah judul film karena dapat melukai perasaan sebagian orang.
Ramleela sejatinya tidak ada hubungannya dengan Ramlila, sebuah pertunjukan drama peragaan ulang mengenai kehidupan dan kisah dewa Hindu Rama. Pada akhirnya judul diganti dan menjadi Goliyon Ki Rasleela Ram Leela.
11. Veer Zaara (2004)
Sutradara kawakan Yash Chopra memang selalu totalitas dalam membuat filmnya. Veer Zaara, film yang sudah memenangkan puluhan penghargaan ini buktinya. Menggaet raja asmara Shah Rukh Khan sebagai pemeran utamanya disandingkan dengan aktris cantik Preity Zinta dan Rani Mukherjee, memberikan sebuah persembahan diluar ekspektasi para penikmat Bollywood.
Film ini menceritakan kisah cinta sejati dua sejoli dari dua negara berbeda. Tak banyak yang tahu bahwa film ini awalnya berjudul Yeh Kahan Aa Gaye Hum, sebuah judul impian dari sang maestro Yash Chopra, namun kemudian Yash memutuskan untuk memakai judul dari nama pemeran utama Veer dan Zaara agar lebih menekankan kisah dari dua sejoli tersebut.
12. Ek Main Aur Ekk (2012)
Awalnya film ini berjudul Short Term Shaadi, namun dinilai kurang cocok untuk menggambarkan kisah dari film tersebut. Kemudian Karan Johar menggantikannya dengan Ek Main Aur Ekk.
Film ini mengisahkan dua sejoli Rahul (Imran Khan) dan Riana (Kareena Kapoor) yang tanpa sadar sudah melakukan pernikahan di Las Vegas karena mereka dalam kondisi mabuk. Namun menariknya, kesalahan itu justru membuat mereka menjadi semakin dekat dan akhirnya saling mencintai.
13. Finding Fanny (2014)
Film ini mengisahakan seorang pria yang melakukan perjalanan untuk mencari cintanya yang hilang. FIlm ini juga dibalut dengan adegan komedi. Sebelum dirilis, film ini memiliki judul Finding Fanny Fernandez, namun judul dinilai terlalu panjang untuk cerita yang ringan, akhirnya berganti Finding Fanny.
14. Love Aaj Kal (2009)
Komedi romantis yang dibalut dengan konflik individu membuat film ini meraih banyak penghargaan. Sang sutradara, Imtiaz Ali awalnya memberikan judul Elastic, sebuah judul yang sebenarnya tidak sejalan dengan cerita yang disuguhkan.
Namun nyatanya sebelum film ini disetorkan pada dewan sensor, judulnya diganti menjadi Love Aaj Kal. Sebuah keputusan yang begitu bagus membuat film ini mampu menarik hati para penontonnya.
15. Total Siyapaa (2014)
Total Siyapaa lebih terlihat cocok untuk cerita dari film ini. sang produser film ini awalnya ingin memberikan nama Aman Ki Aasha, namun judul tersebut sama dengan nama perusahaan media raksasa India dan mereka pun tidak mendapatkan izin menggunakan judul tersebut. Hingga akhirnya menjadi Total Siyapaa.
Film ini mengisahkan seorang musisi muda berharap untuk menikahi pacar Indianya yang cantik, tetapi rencananya menemui hambatan ketika keluarganya mengetahui bahwa dia orang Pakistan.
16. Jab We Met (2007)
Jab We Met menjadi salah satu film yang memiliki judul panjang dalam awal konsepnya. Punjab Express, and Ishq Via Bhatinda adalah judul pertama dalam skrip, mungkin karena terlalu panjang, akhirnya sang produser mengganti nama dengan judul Jab We Met yang tanpa sadar judul ini membawa kesuksesan.
Bercerita tentang perjalanan cinta Aditya (Shahid Kapoor), seorang jutawan yang patah hati memutuskan untuk melakukan mengakhiri hidupnya. Dia naik kereta api tanpa tujuan sampai akhirnya bertemu Geet (Kareena Kapoor), seorang gadis ceria dengan kehidupan yang luar biasa.
Penulis: Inayah Mauliya