Pemerintah China baru-baru ini membuat sejumlah peraturan ketat untuk dunia hiburan mereka. Otoritas setempat kini mulai memperketat pengawasan kepada sektor industri hiburan.
Hal ini karena buntut sejumlah skandal yang dilakukan oleh para public figure di sana. Sejumlah artis yang terlibat skandal akan masuk daftar blacklist. Hingga terancam dihilangkan dari media sosial.
Tak hanya itu, ada sejumlah aturan lain yang diberlakukan oleh pemerintah untuk menjaga generasi muda terhindar dari penyimpangan perilaku. Simak sejumlah aturan lain yang diberlakukan pemerintah China di dunia hiburan berikut ini.
1. China larang peringkat popularitas artis.
Pemerintah mulai melarang kegiatan peringkat atau polling kepopuleran artis dan seleb. Hal ini dilakukan untuk membersihkan budaya fandom, terlebih fandom garis keras.
Dari hasil laporan The Guardian pada Jumat (27/8), seluruh daftar peringkat artis sudah hilang dari internet China. Hanya peringkat film, lagu dan acara tv yang masih diijinkan. Kebijakan ini dikeluarkan untuk mencegah para penggemar atau fans saling membully.
2. Dilarang memuja idol berlebihan.
Kebijakan selanjutnya adalah dilarang terlalu memuja idol. Pihak pemerintah memperketat menejemen dan mengawasi para fandom seleb di China.
Pemerintah setempat meminta beberapa platform hiburan untuk menangkal pemujaan idol yang tidak rasional, seperti menghabiskan uang untuk membeli barang terkait idol mereka.
Fandom dilarang mengumpat atau menyebarkan isu palsu secara online. Bahkan fandom yang tidak bisa mengelola clubnya dengan benar akan dihukum.
3. Artis feminin dilarang tampil di TV.
Kebijakan selanjutnya adalah melarang artis China kurang maskulin atau feminin tampil di TV. Pemerintah mewajibkan stasiun penyiaran untuk mengetatkan kontrol terhadap masyarakat, moralitas dan mempromosikan budaya revolusioner.
Stasiun TV harus menghapus tayangan pria feminin dan estetika abnormal. Hal ini karena artis China gagal mendorong pemuda setempat untuk maskulin. Kebanyakan mereka mendapat pengaruh dari idol luar negeri yaitu Korsel dan Jepang.
4. Menghapus informasi artis yang terlibat skandal.
Pemerintah China juga membuat daftar hitam atau blacklist. Daftar itu akan berisi nama artis yang terlibat skandal atau memiliki kewarganegaraan lain. Artis yang masuk dalam blaclist akan terancam hilang dari internet.
Bahkan akun weibo mereka juga ikut dihapus. Hal ini supaya anak remaja tidak mendapat informasi tentang artis tersebut dan tidak meniru tindakan mereka.