Kepopuleran film-film Warkop DKI tak pernah tergerus zaman, bahkan melegenda hingga saat ini. Grup lawak Warkop DKI yang terdiri dari Dono, Kasino,dan Indro pun seolah tak tergantikan meskipun beberapa kali penampilan mereka ditiru atau di remake oleh beberapa orang. Bahkan mereka yang belum lahir kala kejayaan Warkop DKI pun turut menyukai film-film dan lawakan segar ala tiga komedian kondang tersebut.
Berbeda dengan trio tersebut, beberapa aktris yang sempat membintangi film-film Warkop DKI di era 80 dan 90-an kini tak lagi sepopuler dahulu. Beberapa diantaranya sudah hengkang dari dunia hiburan, beberapa yang lain masih eksis namun tak lagi membintangi film. Salah satu aktris Warkop DKI yang sempat terkenal Sally Marcelina.
Sally Marcelina merupakan aktris yang dikenal memerankan karakter sebagai pacar Kasino di film Warkop DKI. Tak hanya kecantikannya, Sally juga terkenal dengan penampilannya yang seksi dalam sejumlah film. Nama Sally di era 90-an pun sama populernya dengan aktris-aktris di eranya, seperti Eva Arnaz, Kiki Fatmala, dan sejumlah aktris yang pernah bermain dalam film Warkop DKI lainnya.
Meksi namanya sempat mentereng sebagai bintang film papan atas, belakangan dirinya lebih memilih untuk bermain dalam sejumlah sinetron dan menjalankan bisnis. Kira-kira seperti apa kabar dan penampilan terbarunya ya? Berikut Keeping Times himpun dari berbagai sumber, Rabu (19/7).
1. Sally Marcelina lahir pada 28 Juli 1969 di Jakarta. Sejak kecil dia telah menggeluti bidang olahraga seperti sepatu roda dan atletik. Sebagai seorang atlet, Sally pernah menjuarai PON dan Kejurnas.
2. Sally memulai karier aktingnya lewat sinetron berjudul ACI (Aku Cinta Indonesia) SMP sebagai pemeran pendukung yang tayang di TVRI pada era 80-an. Tawaran untuk membintangi sinetron itu pun datang secara tidak sengaja, dimana Sally yang tengah bermain sepatu roda, menyaksikan syuting yang tengah berlangsung di kompleks rumahnya.
3. Setelah bermain dalam ACI SMP, Sally kembali mengikuti casting untuk pemeran ACI SMA. Dari 500 peserta casting, Sally terpilih dalam 8 orang pemeran utama.
4. Di usia yang masih remaja, Sally sempat mendapat beasiswa berkat kejuaraan PON, namun dia lebih memilih untuk menekuni dunia akting. Bahkan, Sally memiliki jadwal yang padat untuk pemotretan sepulang dari sekolah yang mana potretnya tersebut ditampilkan dalam kalender dan sampul majalah.
5. Sally kemudian membuat debut layar lebarnya lewat film berjudul Birahi Dalam Kehidupan (1987) saat usianya 18 tahun. Di tahun yang sama, Sally terpilih menjadi pemeran utama dalam film Macan Kampus sebagai lawan main Rano Karno.
6. Sukses dengan aktingnya di awal karier, Sally seketika dilirik sejumlah sutradara film berkat adegan beraninya. Dia kemudian bermain dalam banyak film panas, diantaranya Si Gobang: Misteri Satria Bertopeng (1988), Misteri Janda Kembang (1991), dan sederet film lainnya.
7. Tak hanya aktif dalam berakting, Sally juga memiliki passion dalam hal menulis skenario. Bahkan, film Akibat Hamil Muda (1993) yang dimainkannya merupakan hasil skenarionya. Hingga kini, Sally telah memiliki 15 judul skenario yang telah difilmkan.
8. Nama Sally semakin melambung ketika dia muncul dalam beberapa film Warkop DKI, seperti Mana Bisa Tahan (1990), Sudah Pasti Tahan (1991), dan sederet film Warkop DKI lainnya.
9. Tak lagi bintangi film, Sally kembali tampil di dunia hiburan sebagai artis FTV Genta Buana sejak 2007 dengan memainkan peran antagonis. Beberapa film kolosal sempat dibintanginya, diantaranya Damarwulan (2013) dan Angling Dharma (2013).
10. Sally kini memang tidak lagi eksis di dunia hiburan. Dia memilih menekuni bisnisnya dalam bidang fashion yang diberi nama Car of Thrifting. Yap, Sally menggeluti bisnis baju bekas. Banting stir jadi pebisnis tampaknya membuat Sally lebih bisa fokus pada keluarga dan juga bisa mengumpulkan pundi-pundi rupiah.
Penulis: Inayah Mauliya