Kisah perjalanan hidup Asha Parekh, aktris veteran Bollywood yang memilih tak menikah

Twitter

Perfilman Bollywood terus mendapatkan peningkatan. Jika dulu hanya dinikmati oleh masyarakat lokal, lambat laun menjadi tontonan hingga hingga mancanegara. Bollywood memang menampilkan film-film menarik, baik action, romance, hingga comedy. Dibumbui budaya dan ciri khas tarian, membuat film Bollywood kian digemari.

Seiring dengan berkembangnya perfilman Bollywood, tentunya memberikan keuntungan besar pula untuk para aktor dan aktrisnya. Mereka kini menjelma menjadi bintang yang memiliki penggemar di seluruh penjuru negeri.

Berbicara mengenai artis Bollywood, tentunya kamu sudah mengenal artis-artis, baik di era 80an hingga kini. Namun kenalkah kamu dengan aktris veteran Asha Parekh? Yap, dia adalah artis yang berjaya pada era 60-70an. Asha sudah memulai kariernya di dunia entertain sejak usia 18 tahun.

Asha Parekh yang merupakan primadona pada masanya ini menjadi salah satu aktris yang masih dikenang hingga hari ini. Pada 2020, Asha mendapatkan Dadasaheb Phalke Award – penghargaan tertinggi dalam dunia perfilman India. Sejauh ini dari 1969 hanya sekitar 50 aktris dan aktor yang baru menerima penghargaan kehormatan tersebut.

Di balik kariernya, ada hal menarik mengenai kehidupan Asha Parekh. Aktris yang kini berusia 80 tahun ini memutuskan untuk tidak menikah. Hal ini membuat banyak orang terheran-heran dan bertanya-tanya, pasalnya Asha merupakan memiliki kecantikan luar biasa pada masanya. Bahkan kini pun meski sudah tidak muda lagi, dia masih terlihat memesona.

Asha pernah menyampaikan alasan atas keputusan untuk tidak menikah melalui wawancara dengan Verve Magazine 2019.

“Tetap sendiri mungkin adalah salah satu keputusan terbaik yang saya buat. Saya jatuh cinta dengan pria yang sudah menikah dan tidak ingin menjadi perusak rumah tangga. Jadi, jika dipikir-pikir, itu adalah satu-satunya pilihan yang saya miliki, sesuai dengan cara saya ingin menjalani hidup saya karena waktu dan keadaan adalah segalanya. Anda tidak dapat menghentikan apa yang seharusnya terjadi, dan anda tidak dapat memaksa apa yang tidak ditakdirkan untuk terjadi. Tapi saya harap anda tahu bahwa anda hidup untuk bertahan,” ujarnya.

Selain itu, lewat bukunya Asha membenarkan rumor yang beredar jika ketenaran yang dimilikinya membuat orang ragu untuk meminangnya. Kisah hidupnya juga tertuang dalam autobiografinya yang berjudul The Hit Girl.

Penasaran dengan kisah hidup primadona era 60-70an itu? Berikut Keeping Times lansir dari berbagai sumber, Selasa (29/11).  

1. Asha Parekh lahir di Bangalore dari keluarga Gujarati pada tanggal 2 Oktober 1942, tanggal yang sama dengan kelahiran politikus terkenal Mahatma Gandhi. Ibunya bernama Sudha atau Salma Parekh dan ayahnya bernama Bachubhai Parekh.

foto: navbharattimes.indiatimes.com

2. Sedari kecil Asha sudah diikutkan les tari klasik oleh ibunya. Dia bahkan tak hanya masuk dalam satu sanggar tari saja melainkan masuk di beberapa sanggar. Hal itu membuatnya memiliki banyak guru tari termasuk Pandit Bansilal Bharati.

foto: Twitter/@FilmHistoryPic

3. Pada 1952, tepat usianya menginjak 10 tahun, Asha terjun ke dunia perfilman Bollywood sebagai seorang artis cilik pada film Maa, tak hanya itu saja, dia juga bermain di film Aasmaan di tahun yang sama.

foto: filmibeat.com

4. Pada 1954, sutradara Bimal Roy melihat Asha menari dalam sebuah pertunjukan panggung dan dia menawarkan proyek film bersama sebagai pemeran yang berjudul Baap Beti, namun film itu gagal dan membuat Asha merasa putus asa hingga memutuskan untuk berhenti sejenak dari dunia entertain. Kemudian dia melanjutkan sekolahnya yang sempat terhenti untuk sementara waktu.

foto: Twitter/@FilmHistoryPic

5. Sebelum masuk ke dunia Bollywood yang sesungguhnya, dia menjadi cameo dalam film Aasha 1957. Bukan tanpa sebab Asha dijadikan sebagai cameo karena munculnya Asha pada film ini menandakan bahwa dia akan segera debut dalam dunia perfilman Bollywood.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

6. Dua tahun berlalu sejak muncul sebagai cameo dan sudah menyelesaikan pendidikannya, Asha mulai debut film garapan Vijay Bhatt berjudul Goonj Uthi Shehnai (1959). Namun sayangnya, Asha digantikan dengan Ameeta. Menurut Vijay Bhatt , Ameeta lebih menarik dan memberikan keuntungan untuk filmnya.

foto: Instagram/@ashaparekhofficial

7. Pada tahun yang sama Asha dilirik oleh penulis sekaligus sutradara Nasir Hussain, setelah dia keluar dari film garapan Vijay Bhatt. Nasir menawarkan film berjudul Dil Deke Dekho pada Asha dan dia akan berlawanan dengan Shammi Kapoor.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

8. Nasir dianggap sebagai pahlawan sekaligus idola oleh Asha karena telah mengantarkannya pada kepopuleran di film debutnya. Begitu juga Nasir yang menganggap jika Asha juga berkontribusi lebih dalam kesuksesan filmnya.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

9. Hubungan kerja mereka tak henti di film itu saja, ada beberapa film yang dimainkan Asha dan disutradarai Nasir, yaitu Jab Pyar Kisi Se Hota Hai 1998, Teesri Manzil 1966, Baharon Ke Sapne 1967, Pyar Ka Mausam 1969, dan lainnya. Pada 1960-1970 adalah tahun kesuksesan kariernya hingga dia mendapatkan julukan sebagai aktris dengan bayaran termahal saat itu.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

10. Setelah itu sutradara Shamanta Kumar memberinya peran yang lebih dramatis dalam film Pagla Kahin Kaa (1970) dan Kati Patang (1970), yang mana membuatnya mendapatkan penghargaan aktris terbaik Filmfare di film Kati Patang.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

11. Berlawanan dengan kariernya yang mentereng, kehidupan cinta Asha dapat dikatakan tidak begitu beruntung. Asha Parekh jatuh cinta pada Nasir Hussain yang kala itu sudah beristri.

foto: Instagram/@ashaparekhofficial

12. Nasir Hussain dapat dikatakan sebagai cinta sejati Asha. Tertuang dalam bukunya, jika dia menikmati kebahagiaan bersama dengan Nasir walaupun tidak sampai menikah. Mungkin peribahasa cinta dan sayang tak harus memiliki benar adanya.

foto: desimartini.com

13. Setelah kisah cintanya kandas dengan Nasir, beberapa tahun kemudian Asha bertemu dengan seorang pria yang tinggal di Amerika. Kala itu mereka pun sempat memutuskan untuk menikah. Namun sayangnya, pria tersebut tak bisa meninggalkan kekasihnya yang tinggal di Amerika bersamanya. Dikabarkan pula Asha sempat akan mengadopsi seorang anak, namun karena anak tersebut berkebutuhan khusus, akhirnya dokter melarangnya untuk melanjutkan keinginannya itu.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

14. Pada awal 1990-an, Asha menjajal dunia baru dengan menjadi sutradara serial TV. Setelah karier panjang yang sukses di Industri hiburan layar kaca, dia memutuskan untuk berhenti berakting pada 1995.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

15. Asha Parekh merupakan presiden dari Cine Artists Association dari 1994 hingga 2000. Parekh adalah ketua wanita pertama dari Dewan Pusat Sertifikasi Film (Dewan Sensor) India. Dia memegang jabatan dari 1998 hingga 2001, di mana Asha tidak menerima gaji dan bekerja tanpa pamrih, tetapi banyak kontroversi karena menyensor film dan karena tidak memberikan izin film Elizabeth (1998) karya Shekhar Kapur. Kemudian, dia menjadi bendahara Cine and Television Artists Association (CINTAA) dan kemudian terpilih sebagai salah satu pengurusnya.

foto: Instagram/@ashaparekhfc

17. Selama karier hingga hidupnya, dia sudah menerima kurang lebih 36 penghargaan yang terdiri dari penghargaan untuk aktingnya, kontribusi pada film Bollywood, bahkan kontribusinya pada masyarakat.

foto: Instagram/@ashaparekhfc  

17. Kini walaupun Asha sudah jarang terlihat di layar kaca, jasa-jasanya masih tetap mengalir untuk kemanusiaan dan membantu sesama. Dia kini fokus untuk mengembangkan karier anak asuhnya dalam tari di akademinya yang bernama Kara Bhavan. Dia juga mendirikan sebuah rumah sakit bernama Asha Parekh Hospital di Santacruz, Mumbai.

foto: Instagram/@ashaparekhofficial

Penulis: Inayah Mauliya