Beberapa waktu lalu pemerintah mengungkapkan akan memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp 600 ribu untuk karyawan swasta gaji di bawah Rp 5 Juta. Bantuan tersebut pun katanya akan di transfer langsung ke rekening si penerima bantuan.
Kini kabar mengejutkan disampaikan pemerintah bahwa subsidi gaji BLT Rp 600 ribu batal cair hari ini, Selasa (25/8).
Dilansir dari CNN Indonesia, kabar tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah. Dia meminta maaf Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk pekerja bergaji di bawah Rp 5 Juta tak bisa dicairkan hari ini.
Ida juga menyampaikan pihaknya membutuhkan validasi data yang akan dilakukan paling lambat dalam empat hari.
Berikut beberapa fakta batalnya pencairan subsidi gaji BLT Rp 600 ribu, yang dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, Selasa (25/8).
1. Masih mengumpulkan data
Data yang diserahkan oleh BPJS Ketenagakerjaan kepada pemerintah sebanyak 2,5 juta nomor rekening pekerja yang tervalidasi perlu dilakukan pengecekan ulang oleh pemerintah. Hal inilah yang menyebabkan pembayaran ditunda.
Berdasarkan petunjuk teknis (Juknis) yang dibuat pemerintah, validasi data paling lambat dapat dilakukan dalam empat hari.
“Kalau dalam juknis-nya itu waktu paling lambat itu 4 hari untuk melakukan cek list, jadi 2,5 juta. Kami mohon maaf. Butuh kehati-hatian untuk menyesuaikan data yang ada,” ujar Ida dalam konferensi pers, Senin (24/8), seperti dilansir dari CNN Indonesia.
2. Membutuhkan waktu sampai akhir Agustus
Meski hari ini dinyatakan batal, Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah, memastikan pencairan bantuan Rp 600 ribu tetap akan dilakukan hingga akhir Agustus 2020.
3. Telah dikantongi sebanyak 13,7 juta rekening calon penerima
Saat ini pemerintah telah mengantongi 13,7 juta rekening calon penerima subsidi gaji BLT. Semuanya merupakan karyawan swasta yang bergaji di bawah Rp 5 juta.
“Saat ini telah tersedia data rekening calon penerima program subsidi upah/gaji sebanyak 13,7 juta dan masih ada 2 juta lagi data rekening yang masih dalam proses validasi, ” katan Ida Fauziyah.
4. Transfer dilakukan secara bertahap
Proses transfer bantuan subsidi gaji BLT Rp 600 ribu dilakukan secara bertahap. Untuk batch pertama, 2,5 juta data yang telah diterima akan dilakukan proses validasi. Setelah itu, akan diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) untuk bisa mencairkan uangnya yang akan disalurkan ke bank penyalur yakni bank pemerintah.
“Jadi bank pemerintah dan bank penyalur tersebut nanti akan ditransfer dipindahbukukan ke penerima program subsidi upah/gaji. Kami merencanakan batch pertama 2,5 juta, mudah-mudahan 2,5 juta itu minimal per minggu sehingga dari 15,7 juta itu datanya bisa masuk pada akhir September 2020 nanti,” Ujar Ida seperti dilansir dari CNN Indonesia.
5. Pembayaran akan ditransfer langsung
Mekanisme pembayaran akan ditransfer langsung ke calon penerima bantuan sebesar Rp 600 ribu per bulan, selama 4 bulan dan akan dibayar secara dua tahap, tahap pertama diberikan masing-masing sebesar Rp 1,2 juta dan tahap kedua sebesar Rp 1,2 juta, jadi total yang diterima pekerja sebesar Rp 2,4 juta.