7 Cara memperbaiki pengering mesin cuci tidak berputar, lengkap dengan penyebab kerusakannya

foto: freepik.com

Mesin cuci menjadi alat yang sangat bermanfaat untuk meringankan pekerjaan rumah tangga. Mesin cuci membuat proses pencucian pakaian bisa lebih cepat dan efisien. Kamu tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan tenaga mencuci pakaian secara manual, terutama untuk jumlah pakaian yang banyak.

Saat ini banyak mesin cuci yang memiliki berbagai klaim menarik seperti menjanjikan pembersihan yang efektif, hemat air, serta jaminan antibakteri. Mesin cuci juga sudah dilengkapi dengan pengeringan otomatis sehingga pakaian yang bersih bisa langsung digunakan.

Tapi selayaknya barang elektronik, mesin cuci juga bisa mengalami kerusakan. Biasanya pengering mesin cuci jadi yang kerap bermasalah. Terkadang orang menemukan pengering mesin cucinya tidak berputar sehingga pakaian yang dimasukkan tetap saja basah dari air bilasan terakhir.

Penyebab pengering mesin cuci rusak pun bisa beragam, bisa karena overload, listrik yang tidak stabil, sensor rusak, atau usia mesin cucinya yang sudah terlalu lama dipakai. Kalau sudah begitu, penting untuk mengetahui cara memperbaiki pengering mesin cuci. Langkah ini bisa kamu coba sebelum memanggil tukang servis atau membeli mesin cuci baru.

Berikut ulasan lengkap tentang cara memperbaiki pengering mesin cuci yang tidak berputar lengkap dengan penyebab kerusakannya, seperti dihimpun Keeping Times dari berbagai sumber pada Sabtu (3/2).

Cara memperbaiki pengering mesin cuci yang tidak berputar

foto: freepik.com

1. Periksa pintu mesin cuci

Jika pengering mesin cuci tidak berputar, bisa jadi hanya karena kesalahan menutup pintu mesin cuci. Karena itu, pastikan pintu mesin cuci sudah tertutup rapat saat proses pengeringan baju. Beberapa mesin cuci modern saat ini dilengkapi dengan sensor keselamatan pintu yang mencegah mesin berputar jika pintu tidak tertutup dengan baik.

2. Bersihkan benda yang menyangkut di agitator

Saat mencuci, biasanya ada sesuatu yang menyangkut di agitator atau mesin putaran. Nah, pastikan untuk mengambil benda asing seperti tisu, benang, atau kain yang terjebak di agitator. Biasanya hal sepele ini bisa menghambat putaran mesin pengering juga.

3. Cek pemasangan belt atau sabuk penggerak

Jika mesin cuci menggunakan belt atau sabuk untuk menggerakkan drum, periksa apakah belt tersebut utuh dan terpasang dengan baik. Jika memang kondisinya sudah rusak atau longgar, kamu perlu mengganti belt baru dan memasangnya lagi.

4. Periksa motor mesin cuci

Motor mesin cuci juga perlu dicek apakah ada kerusakan atau tidak. Jika penyebab pengeringnya tidak berputar karena motor mesin cucinya sudah rusak, artinya mesin cuci tersebut sudah tidak bisa terpakai keseluruhan dan harus diganti.

5. Periksa kondisi kopling atau clutch

Beberapa mesin cuci dilengkapi dengan kopling yang menghubungkan motor dengan drum. Jika kopling rusak atau aus, ini bisa menjadi penyebab pengering pada mesin cuci tidak berputar.

6. Lepas pengunci saluran karet

Pengering mesin cuci bisa rusak karena masalah pada saluran pembuangan. Untuk mengatasinya, cukup lepas pengunci saluran karetnya. Biasanya karet ini bisa dilepas dengan cara ditekan atau digeser ke atas.

7. Cek timer pengering

Pada beberapa jenis mesin cuci, biasanya ditemukan timer pengering. Jika terjadi kerusakan pada timer, biasanya pengering juga tidak akan berputar. Pasalnya, sistem pengering dalam mesin cuci ini hanya bisa berjalan setelah timer diatur. Biasanya kerusakan timer pengering ini bisa karena masalah kabel, atau karena mesin cuci jarang digunakan.

Penyebab pengering mesin cuci rusak

foto: freepik.com

1. Overload

Mesin cuci yang sering overload atau memuat banyak pakain dalam satu waktu pencucian biasanya akan cepat rusak. Berat dan sesaknya pakaian yang tertumpuk bisa memberikan tekanan berlebih pada komponen mesin cuci sehingga cepat aus.

2. Pemakaian yang berlebihan

Mesin cuci yang pemakaiannya berlebihan bisa menyebabkan mesin jauh lebih mudah panas sehingga merusak sensor serta pengeringnya. Pada buku panduan saat membeli mesin cuci, biasanya dijelaskan batas pemakaian mesin cuci tersebut.

3. Kondisi listrik yang tidak stabil

Gangguan listrik, lonjakan tegangan, atau pemadaman listrik tiba-tiba juga dapat mengakibatkan pengering mesin cuci berhenti berputar. Selain itu, beberapa bagian mesin cuci yang lain juga sangat rentan mengalami kerusakan.

4. Mesin cuci jarang dibersihkan

Kotoran, debu, benang dari pakaian dapat mengumpul di bagian-bagian penting mesin cuci, seperti filter, saluran udara, atau lint screen. Semua debu dan kotoran itu bisa menghambat kerja mesin cuci dan menyebabkan terjadinya overheat.

5. Jenis kain yang tidak sesuai

Pengering mesin cuci dirancang untuk berbagai jenis kain. Penggunaan pakaian yang tidak sesuai dengan petunjuk penggunaan mesin cuci dapat menyebabkan kerusakan pada mesin itu sendiri.

6. Sensor rusak

Pengering mesin cuci modern dilengkapi dengan sensor yang mendeteksi tingkat kelembapan atau suhu. Jika sensor rusak, mesin cuci sangat mungkin tidak berfungsi dengan benar.

7. Usia mesin cuci

Semakin tua mesin cuci, semakin besar kemungkinan mengalami kerusakan. Komponen mesin cuci, seperti motor atau mesin pengering, dapat mengalami keausan seiring waktu.

Penulis: Jauda