Lari dari serangan tawon, tiga pemancing ini masuk ke kawanan piranha

foto: pixabay.com

Nasib apes dialami tiga penacing dari Brasil. Mereka yang tengah asik memancing di sebuah danau, tiba-tiba saja diserang gerombolan tawon. Demi menghindari sengatan tawon, ketiganya pun terjun ke danau. Namun sialnya danau itu ternyata dihuni kawanan piranha.

Satu dari mereka ditemukan tak bernyawa sehari setelah kejadian malang tersebut. Dilansir Keeping Times dari mirror.co.uk, Kamis (11/11) penyelam spesialis berusaha mencari pria yang diketahui tidak selamat seperti dua temannya.

Mereka pun akhirnya menemukan pria berusia 30 tahun itu sekitar 13 kaki dari garis pantai. Kondisi sang pria bisa dikatakan cukup tragis, wajah, telinga, dan sebagian tubuh pria itu mengalami luka sobek parah.

Menurut sumber yang sama, insiden tragis ini terjadi di pedesaan Brasilandia de Minas, sebuah kotamadya di negara bagian Minas Gerais di Brasil, sekitar 600 mil barat laut Rio de Janeiro.

Jasad pria malang tersebut kemudian di otopsi dan pihak berwajib mengungkapkan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau adanya unsur pembunuhan. Setelah itu pihak keluarga pun diizinkan untuk menguburkan jasadnya.

Pihak berwenang belum bisa memastikan, pria tersebut meninggal akibat serangan piranha atau gagal berenang seperti dua temannya.

Kotamadya saat ini menjadi rumah bagi sekitar 17.000 orang dan menawarkan iklim tropis dengan suhu berkisar antara 15 hingga 38 derajat Celcius. Sekitar 30 spesies piranha dikatakan menghuni danau dan sungai di Amerika Selatan.

Piranha dianggap sebagai salah satu ikan yang sangat mengerikan. Pasalnya mereka memiliki gigitan sangat kuat dan mematikan.