Ditangkap karena melecehkan sapi, aksi pria India ini bikin geger dunia

foto: freepik.com

Kisah tidak lazim ini sebenarnya bukan berita baru. Namun kejadian menjijikkan ini tidak akan pernah dilupakan dunia. Bagaimana tidak, ketertarikan berhubungan dengan hewan memang bikin sakit kepala. Bahkan tindakan mereka sampai membuat hewan tersebut kehilangan nyawa.

Keeping Times akan coba membahas ulang kisah yang terjadi di India. Dilansir dari indiatoday.in, pada 2022, berita mengenai seorang pria berusia 29 tahun ditangkap karena memperkosa seekor sapi hamil membuat geger banyak orang di berbagai negara, termasuk Indonesia. Kejadian tak lazim ini terjadi di kawasan Chandanpidi Utara blok Namkhana, Distrik 24 Parganas Selatan.

Pria yang diketahui bernama Pradyut Bhuiya itu ditangkap usai pemilik sapi mengajukan pengaduan.

Menurut sumber setempat dan polisi, Aarti Bhuiya, warga Chandanpidi Utara, dan keluarganya mengeluh bahwa tetangga mereka, Pradyut, memasuki kandang ternak di belakang rumah mereka. Kemudian melakukan aksi bejatnya secara brutal pada sapi mereka yang diketahui sedang hamil.

“Sapi tersebut mati karena mengeluarkan banyak darah setelah diperkosa sekitar tengah malam,” kata pelapor.

Karena perbuatan biadabnya itu, Pradyut dituntut berdasarkan Pasal 377 KUHP India. Dia kemudian dihadapkan ke Pengadilan Sub-Divisi Kakdwip, di mana dia dijatuhi hukuman 14 hari dalam tahanan yudisial.

Dari hasil penyelidikan polisi, Pradyut Bhuiya ternyata pemuda yang memiliki sejumlah catatan kriminal. Tuduhan yang diberikannya cukup banyak, mulai cari mencuri kambing, kendaraan, dan sayuran di ladang.

“Pria itu harus dihukum setimpal atas tindakan tidak manusiawinya,” ungkap seorang warga Desa Chandanpidi.

Kasus kedua: Pria India lecehkan anak sapi berusia 2 bulan

Tak sampai disitu, kasus serupa juga terjadi pada 2023. Lagi-lagi pemuda India dengan kelakuan tak lazim. Dilansir Keeping Times dari ndtv.com, seorang pria berusia 35 tahun ditangkap karena diduga memperkosa anak sapi berumur dua bulan.

Anak sapi itu milik Dhara Singh, warga desa Chanpur di Sehramau. Diduga diperkosa oleh Ramprasad, warga desa yang sama, pada Sabtu malam. Pernyataan ini pun disampaikan langsung oleh Inspektur Polisi Tambahan (Kota) Sanjay Kumar.

Sebelum diserahkan ke polisi, pelaku sempat mendapatkan bogem mentah dari warga setempat. Tak heran memang, warga setempat benar-benar gerap dengan ulah warganya yang satu itu.

Menurut sumber yang sama, seorang dokter hewan kemudian melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap anak sapi tersebut dan tersangka tentunya telah diadili.

Kelainan seksual

Orang-orang yang tertarik berhubungan intim dengan hewan, termasuk sapi, memiliki kelainan seksual yang disebut zoofilia atau bestialitas. Kondisi ini terjadi ketika seseorang merasa tertarik secara seksual kepada hewan atau memiliki keinginan abnormal untuk berhubungan dengan binatang. Meskipun perilaku ini jarang terjadi dan dianggap tidak normal, zoofilia adalah bagian dari orientasi seksual alami individu tersebut.

Dalam bahasa ilmiah, zoofilia atau bestialitas digolongkan sebagai pelanggaran serius, bahkan tercantum dalam undang-undang di beberapa negara, termasuk Inggris. Orang yang dengan sengaja melakukan penetrasi pada hewan hidup atau membiarkan dirinya “ditembus” oleh hewan dapat dianggap melanggar hukum.

Risiko kesehatan yang mengintai bagi orang yang terlibat dalam zoofilia termasuk potensi penularan penyakit dan bahaya fisik. Sebagai contoh, risiko kanker penis lebih tinggi pada pria yang berhubungan seks dengan hewan. Meskipun zoofilia mungkin merupakan fenomena yang jarang, penting untuk memahami konsekuensinya dan menghindari perilaku semacam ini.