Saat ini komunikasi jarak jauh dipermudah dengan kemajuan teknologi. Internet berkecepatan tinggi dan didukung dengan berbagai aplikasi, membuat setiap orang bisa terhubung dengan cepat dari belahan dunia manapun. Kondisi ini tentu saja dimanfaatkan banyak orang untuk melaksanakan bisnis, berkenalan dengan orang baru dari berbagai negara, dan lainnya.
Salah satu yang cukup terkenal adalah dating online. Yap, orang bisa berkenalan dengan siapa saja dan akhirnya menjalin hubungan asmara meski tidak saling bertemu. Ada yang berakhir manis hingga ke pelaminan, namun ada pula yang harus kandas di tengah jalan.
Seperti yang dialami pria asal India, Asib Ali Bhore. Belakangan kisahnya viral di media sosial dan menjadi perbincangan hangat publik. Menurut kisah yang beredar, pria berusia 32 tahun itu nekat datang ke Indonesia untuk melamar kekasihnya, Syarifah Khaerunnisa, di Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Sayangnya, perjuangan Asib tak berujung manis. Alih-alih disambut baik, lamaran Asib justru ditolak calon mertua. Merasa dikhianati, Asib kemudian meminta bantuan polisi untuk dilakukan dimediasi.
Dilansir dari berbagai sumber, kedatangan Asib pada Jumat malam (17/2) dibenarkan AKBP Fatchur Rachman. Saat itu Asib juga sempat dimintai keterangan pihak berwajib dari Polsek Majauleng.
Berkenalan di dunia maya
Hubungan Asib dan Syarifah Khaerunnisa bermula dari grup WhatsApp bernama ‘Hijrah’ pada 2021. Sama-sama bergabung dalam grup tersebut, keduanya pun saling dekat hingga akhirnya menjalin hubungan asmara.
Pria asal Uttar Pradesh, India itu serius dengan hubungannya, dia yakin Syarifah Khaerunnisa bisa menjadi pasangan hidupnya. Hingga akhirnya nekat datang ke Indonesia untuk melamar.
Tiba di Indonesia
Kedatangan Asib ke Indonesia tidak berbuah manis, niat baiknya ditolak orang tua Syarifah Khaerunnisa. Alasannya, sang anak telah dijodohkan dengan pria lain. Asib pun merasa dikhianati, dia tertipu selama ini.
Asib mengaku, selama menjalin hubungan, setidaknya dia sudah mengirimkan uang sebanyak empat kali. Totalnya mencapai 2,5 Laks lebih atau sekitar Rp 50 juta.
Orang tua Syarifah Khaerunnisa berniat mengembalikan uang tersebut. Namun Asib menolaknya. Usai masalah selesai, Asib pun bertolak ke Bandara Sultan Hasanuddin, Kota Makassar untuk kembali ke negaranya.