Teknologi berkembang seiring berjalannya waktu. Ada masa dimana teknologi belum secanggih sekarang ini membuat banyak misteri dari sebuah penemuan bermunculan. Bahkan, meski sekarang ini sudah banyak adanya teknologi tinggi, untuk membantu para arkeolog menggali informasi tentang usia, tetap saja ada beberapa benda misterius yang belum terpecahkan hingga saat ini.
Hingga hari ini para arkeolog masih berkutat untuk memecahkan misteri penemuan ini. Berbagai cara dilakukan yang memungkinkan mereka mengetahui tentang temuan tersebut. Berikut ini Keeping Times rangkum dari berbagai sumber, beberapa penemuan arkeolog yang sukses membuat para peneliti kebingungan, Jumat (24/9).
1. Kuburan massal
Sebuah proyek konstruksi pada 2016 secara tidak sengaja menemukan hal mengerikan saat sedang melakukan penggalian, dalam pengerjaan perpustakaan baru dan gedung pertunjukan di tengah kota Athena. Para pegawai bangunan menemukan pemakaman massal Yunani kuno yang berisi lebih dari 1.500 kerangka.
Hal yang membuat semakin mengherankan dengan ditemukannya bilik kecil yang berisi 80 kerangka manusia dengan pose tangan berada di atas kepala. Belum diketahui mengapa ada bilik berbeda, dan mengapa pula seluruh tulang yang berada dalam bilik memiliki tata letak yang sama. Yang jelas kebanyakan kerangka tersebut saling bertumpuk satu sama lain. Menurut beberapa pendapat, kerangka ini merupakan hasil kudeta gagal yang dieksekusi karena pengkhianatan mereka pada 682 sebelum Masehi.
2. Owen Moa
Sebuah penemuan yang cukup membuat takjub dan membingungkan para arkeolog, terjadi di 1986. Pada tahun itu mereka menggali dalam sistem gua besar di Gunung Owen, Selandia Baru dan ditemukan sebuah cakar besar seperti dinosaurus.
Yang membuat mereka heran adalah pada saat ditemukan, cakar besar ini masih terlihat utuh dengan otot dan kulit bersisik yang melekat pada cakar tersebut.
Padahal mereka meyakini bahwa si pemilik cakar itu sudah tidak pernah terlihat 2000 tahun lalu. Para ahli mengkonfirmasi bahwa itu adalah kaki burung moa tanpa sayap. Burung besar dengan tinggi hingga 12 kaki dan berat hingga 250 kg yang telah dinyatakan punah.
3. Bola batu
Para arkeolog dibuat bingung dengan penemuan bola batu di Delta Diquis, Kosta Rika. Bola batu ini berbentuk nyaris bulat sempurna, dengan diameter mulai dari beberapa sentimeter hingga lebih dari 2 meter. Bola memicu banyak mitos dan spekulasi.
Hingga saat ini fungsi bola batu itu belum juga diketahui untuk apa, sehingga menjadikan bola batu sebagai penemuan misteri arkeologis yang belum terpecahkan.
4. Naskah Voynich
Buku ini muncul pada 1912, tepatnya setelah seorang penjual buku bernama Wilfrid Voynich membeli kodeks misterius yang berisi buku tersebut. Baik Wilfrid Voynich atau pun para arkeolog lainnya hingga saat ini tidak mengerti isi buku tersebut.
Tidak hanya itu, para arkeolog juga tidak ada yang mengetahui bahasa apa dan siapa penulis buku itu. Naskah tersebut juga dihiasi dengang ilustrasi tanaman dan objek yang tidak dapat diidentifikasi maknanya. Naskah itu pun menjadi konspirasi.
5. Manusia Altamura
Bagi kamu yang memiliki phobia pada benda-benda bulat pasti akan dibuat merinding jika melihat foto itu. Kerangka itu disebut sebagai manusia Altamura, kerangka manusia yang ditemukan menempel di jaringan gua Lamalunga dekat Altamura, Itali.
Diketahui kerangka itu adalah dari kaum Neanderthal yang jatuh ke lubang gua sekitar 150000 tahun lalu. Mereka tertanam dan menyatu dengan bebatuan dan stalaktit di dalam gua. Diperkirakan kerangka tersebut bisa demikian karena terjadinya pembentukan kalsium karbonat mengelilingi kerangka tersebut membuatnya menyatu dengan gua.
6. Peluit Kematian
Para arkeolog menemukan temuan yang mencengangkan saat meneliti kuil Aztec di dekat Kota Meksiko pada 1994. Mereka menemukan sisa-sisa kerangka manusia yang tertempel sebuah peluit berukirkan gambar tengkorak di bagian tangannya.
Awalnya mereka mengira bahwa itu adalah kerangka bohongan namun ternyata itu benar. Diketahui juga jika instrumen ini dideskripsikan sebagai “jeritan ribuan mayat” ketika ditiupkan. Peluit ini digunakan selama prosesi ritual pengorbanan manusia.
7. Batu Olmecs
Pada 1947, Para arkeolog menemukan dan mempelajari kepala batu Olmecs yang masih penuh misteri. Batu seberat 6-50 ton ini dibuat oleh suku Olmecs, yakni masyarakat yang hidup sekitar 1.500-400 sebelum masehi di Amerika Tengah. Hal yang menjadi pertanyaan besar para arkeolog adalah bagaimana caranya Olmecs bisa membangun patung kepala tersebut.