Wajah kusam dan bekas jerawat, ini penyebab dan cara mengatasinya

foto: freepik.com

Kulit bersih, cerah, dan bebas dari jerawat merupakan impian bagi banyak orang. Namun, realitanya, tidak sedikit orang menghadapi dua musuh utama dalam meraih kulit idaman tersebut, yakni wajah kusam dan bekas jerawat.

Wajah kusam adalah kondisi kulit yang kehilangan kecerahan dan kesegaran. Kulit seharusnya tampak bersinar, malah terlihat lelah, dan kurang energi. Wajah kusam bisa menjadi tanda bahwa kulit kehilangan kelembaban dan nutrisi yang diperlukan.

Sedangkan bekas jerawat menjadi permasalahan kulit cukup mengganggu. Jerawat yang telah sembuh meninggalkan jejak berupa bintik-bintik gelap, noda merah, atau bekas luka. Proses penyembuhan tidak sempurna dapat menyebabkan kulit terlihat tidak merata dan berakibat mengurangi kecantikan wajah.

Permasalahan kulit wajah kusam dan banyak noda bekas jerawat kadang membuat orang tidak percaya diri dalam berinteraksi. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang penyebab wajah kusam dan bekas jerawat menjadi kunci untuk mencari cara mengatasinya.

Lantas apa saja penyebab serta bagaimana cara mengatasi permasalahan kulit tersebut? Yuk simak ulasan lengkapnya yang dihimpun Keeping Times dari berbagai sumber pada Minggu (21/1).

Faktor penyebab wajah kusam dan bekas jerawat

foto: freepik.com

Sebelum mencari tahu bagaimana cara mengatasinya, alangkah baiknya mengetahui faktor penyebab terjadinya masalah kulit.

Faktor dari dalam tubuh

1. Faktor genetik

Banyak yang mengatakan kalau genetik atau warisan dari keluarga bisa menjadi penyebab wajah kusam. Oleh sebab itu, jika ada keluarga punya masalah kulit, kemungkinan kamu bakal ikutan. Tapi hal ini jangan dipermasalahkan. Malah jadikan faktor genetik kulit kamu menjadi kekuatan untuk tampil percaya diri.

2. Hormon

Hormon dalam tubuh juga punya andil besar. Saat mengalami pubertas atau siklus menstruasi, kondisi kulit jadi tidak stabil sehingga memicu munculnya jerawat.

Faktor dari luar tubuh

1. Paparan sinar matahari

Sinar matahari yang terlalu lama dan tanpa perlindungan bisa bikin kulit tampak kusam. Karena itu, penting menggunakan sunscreen biar kulit tetap sehat meskipun tengah berjemur sekalipun.

2. Polusi

Tentu polusi udara nggak bagus buat kulit. Polusi bisa membuat pori-pori kulit jadi tersumbat dan membuat wajah kusam. Menjaga kebersihan dengan mencuci wajah menggunakan sabun kulit yang cocok, harus dilakukan setiap hari.

3. Kurangnya menjaga kebersihan kulit

Kalau nggak rajin membersihkan wajah, kotoran dan minyak bisa menumpuk di kulit. Akibatnya, pori-pori kulit tersumbat dan menyebabkan jerawat.

Cara mengatasi wajah kusam

foto: freepik.com

Setelah mengetahui tentang apa saja penyebab dari wajah kusam dan noda bekas jerawat, selanjutnya penting untuk mengetahui cara mengatasinya. Sebagai catatan, permasalahan kulit wajah tidak serta merta dapat diatasi secepat kilat. Perlu proses agar kulit kusam dan noda bekas jerawat teratasi. Nah, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi wajah kusam dan bekas jerawat.

1. Membersihkan wajah secara teratur

Wajah kusam seringkali disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap kulit. Membersihkan wajah adalah langkah dasar seringkali diabaikan oleh seseorang. Pada malam hari, wajah dipenuhi dengan debu, kotoran, dan keringat. Jika tidak dibersihkan secara teratur, pori-pori akan tersumbat dan menyebabkan kulit terlihat kusam. Gunakan pembersih wajah sesuai dengan jenis kulit untuk membersihkan wajah setiap pagi dan malam hari.

2. Gunakan pelembab

Kulit kurang lembap cenderung mengakibatkan kulit kering dan kusam. Oleh karena itu, penggunaan pelembab sangat penting untuk menjaga kelembaban kulit. Pilih pelembab yang cocok dengan jenis kulitmu, apakah itu kering, berminyak, atau kombinasi. Gunakan pelembab setelah membersihkan wajah agar kulit tetap kenyal dan sehat.

3. Menjaga pola makan

Pola makan tidak sehat bisa memberikan dampak besar pada kulit. Namun, siapa sangka, ada dua elemen sederhana dapat membantu meraih kulit sehat dan berseri. Kedua hal yang dimaksud dalam konsumsi air yang cukup serta peran makanan bergizi.

Air adalah sahabat terbaik kulit. Tanpa cukup air, kulit bisa terlihat kering, kusam, dan bahkan timbul masalah seperti jerawat. Maka dari itu, minum air yang cukup setiap hari adalah langkah pertama menuju kulit sehat.

Makanan bergizi tidak hanya baik untuk tubuh, tetapi juga memberikan manfaat luar biasa untuk kulit. Beberapa makanan memiliki kandungan nutrisi yang dapat membuat kulit tampak lebih cerah dan sehat. Seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, serta biji-bijian.

4. Tidur yang cukup

Ternyata, salah satu kunci untuk meraih kulit impian adalah tidur yang cukup dan berkualitas. Tidur adalah waktu di mana tubuh bekerja keras memperbaiki dan meregenerasi sel-sel kulit rusak. Selama tidur, tubuh melepaskan hormon pertumbuhan membantu mempercepat regenerasi sel-sel kulit.

Cara mengatasi noda bekas jerawat

foto: freepik.com

Salah satu langkah agar noda bekas jerawat cepat hilang adalah, jangan memencet jerawat. Hal tersebut terkesan simpel, namun jika terlena maka jerawat akan meninggalkan bekas serta merusak jaringan sel kulit. Ada pula beberapa perawatan wajah yang bisa dipakai untuk meminimalisir noda bekas jerawat, antara lain;

1. Madu dan lemon

Ada beberapa cara alami bisa kamu lakukan. Salah satunya menggunakan kombinasi madu dan lemon. Madu dan lemon memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan dapat membantu mengurangi peradangan dan meratakan warna kulit. Campurkan madu dengan sedikit perasan lemon, aplikasikan pada bekas jerawat, dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas.

2. Lidah buaya

Lidah buaya kaya akan gel lidah buaya yang memiliki efek menyegarkan dan membantu memudarkan bekas jerawat. Ambil gel lidah buaya segar, oleskan tipis-tipis pada bekas jerawat, dan biarkan meresap selama 15-20 menit sebelum dibilas.

3. Menggunakan krim yang aman

Kamu bisa menggunakan krim pemutih yang aman berstandar BPOM untuk mengatasi bekas jerawat membandel. Pilih krim pemutih mengandung bahan-bahan alami seperti vitamin C atau arbutin. Krim ini membantu mengurangi hiperpigmentasi dan memberikan warna kulit yang lebih merata.

4. Terapi mikrodermabrasi

Terapi mikrodermabrasi menggunakan alat khusus untuk mengelupas lapisan atas kulit, membantu menghilangkan bekas jerawat dan merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru. Ini adalah solusi modern yang efektif dan aman.

Penulis: Jauda