4 Fakta menarik serial India Cinta Untuk Guddan, lekat dengan isu sosial

foto: bizasialive.com

Serial India menjadi tontonan yang cukup diminati di Indonesia. Banyak sekali serial-serial populer yang berhasil mengundang rating tinggi. Terbaru ada Cinta Untuk Guddan, yang memiliki jalan cerita cukup komplek. Serial India dengan judul asli Guddan – Tumse Na Ho Payega ini merupakan sebuah serial televisi India yang ditayangkan di Zee TV dari 3 September 2018 hingga 26 Januari 20211.

Serial ini bercerita tentang Guddan, seorang gadis berusia 20 tahun yang sering membuat kesalahan dalam hidupnya, dan bagaimana dia menikah dengan Akshat, seorang koki miliarder yang menjadi ayah bagi tiga keponakannya.

Guddan harus menghadapi tantangan sebagai ibu mertua termuda di India, sementara juga mencoba memenangkan hati Akshat yang dingin dan keras. Serial ini juga menampilkan kembalinya Antara, mantan istri Akshat yang diduga tewas, yang berusaha merusak hubungan Guddan dan Akshat.

Kamu yang mengikuti jalan cerita serial ini tentunya tertarik untuk mengetahui fakta di balik tayangan menarik ini bukan? Berikut ini beberapa fakta menarik serial Cinta Untuk Guddan yang dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, Senin (18/12).

foto: imdb.com

1. Serial ini diproduksi oleh Ved Raj untuk Shoonya Square Productions, dan dibintangi oleh Kanika Mann dan Nishant Singh Malkani sebagai pemeran utama. Setelah berjalan beberapa episode, pemeran utama digantikan oleh Kanika Mann dan Savi Thakur.

2. Serial ini terinspirasi oleh film Bollywood yang dirilis pada 2008, Cheeni Kum, yang juga bercerita tentang hubungan antara seorang pria tua dan seorang wanita muda.

3. Serial ini memiliki banyak adegan musikal dan tari, yang merupakan salah satu daya tariknya. Beberapa lagu yang digunakan dalam serial ini adalah lagu-lagu populer dari film-film India, seperti Dil Diyan Gallan, Tum Hi Ho, dan Tera Ban Jaunga.

4. Serial ini juga menampilkan beberapa tema sosial, seperti pernikahan anak, pelecehan domestik, dan kesetaraan gender. Serial ini mengajarkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk mencintai dan menghormati seseorang, dan bahwa setiap wanita memiliki hak untuk mengejar impian dan aspirasinya.

Penulis: Nera