Dalam memerankan suatu film, seringkali terjadi selisih paham di antara para pemainnya yang menyebabkan ketidak akuran diantara mereka. Seperti halnya Aamir Khan dan Amitabh Bachchan. Dua aktor papan atas ini pernah disebut tidak akur, namun tidak bisa dipastikan apa pemicunya.
Dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, sekitar 1995-1996, sebuah acara diadakan di kompleks studio Film City, Goregaon, yang dihadiri sejumlah artis papan atas, termasuk Amitabh Bachchan dan Aamir Khan. Namun entah mengapa Aamir tampak enggan berpose bersama Amitabh.
Banyak orang berasumsi hal tersebut dikarenakan Aamir dikenal selalu perfeksionis, dia pun sadar akan tinggi badannya. Aamir kemudian mengenakan sepatu hak tinggi untuk menyembunyikan rasa tidak nyamannya. Padahal sebenarnya hal itu tidak akan dipermasalahkan oleh siapapun. Kejadian itu lah yang menjadi alasan ketidak akuran dan menjadikan jarak yang jauh diantara Aamir Khan dan Amitabh Bachchan.
Dikabarkan, selama bertahun-tahun ada beberapa tawaran film yang dibuat untuk kedua aktor tersebut, namun mereka tidak pernah menerima tawaran tersebut. Hingga pada 2018, keduanya sepakat untuk berkolaborasi dalam film Thugs Of Hindostan.
Disutradarai Vijay Krishna Acharya serta dibintangi Amitabh Bachchan, Aamir Khan dan Katrina Kaif, Thugs Of Hindostan merupakan film aksi petualangan bajak laut. Film ini diproduksi Yash Raj Films Productions dan dirilis pada 8 November 2018.
Bisa dikatakan film ini mampu menarik massa karena kehadiran Aamir Khan dan Amitabh Bachchan yang disebut-sebut tak pernah main film bareng. Buat kamu yang tertarik untuk menyaksikan film Bollywood satu ini, yuk simak fakta menariknya seperti dilansir Keeping Times dari berbagai sumber, Selasa (2/8).
1. Alur cerita film ini didasarkan pada novel 1839 karya Philip Meadows Taylor, berjudul ‘Confessions of a Thug’. Menampilkan banyak adegan aksi pertempuran di laut pada era 1800-an, Thugs of Hindostan dimungkinkan menjadi film pertama di Bollywood yang didasarkan pada kisah bajak laut.
2. Memakan anggaran sebesar 210 crore atau sekitar Rp 396 miliar (mengikuti kurs rupiah saat ini), film ini dikabarkan menjadi film termahal yang diproduksi Yash Raj Films. Namun sayangnya, film ini hanya meraup keuntungan sebesar 144 crore atau Rp 272 miliar, sangat kurang dari biaya produksinya.
3. Ketika syuting, Amitabh Bachchan dikabarkan mengalami retak pada tulang rusuk kiri atas, namun dia terus melakukan adegan meskipun merasakan sakit yang luar biasa, karena syuting film ini dilakukan dengan jadwal yang ketat. Dia juga menderita sakit leher dan punggung dikarenakan pakaian berat dan adegan aksi yang dilakukan. Selain itu, Aamir Khan juga merasa tidak nyaman berbaring di sisi kanan karena rasa sakit di telinga akibat tindik dan sering kesakitan saat disentuh.
4. Thugs of Hindostan menjadi film yang menandai bahwa Amitabh Bachchan telah berkolaborasi dengan semua aktor Khan ternama (Aamir Khan, Shah Rukh Khan, dan Salman Khan). Dia sebelumnya telah banyak bekerja dengan SRK dalam film Bollywood seperti Mohabbatein, dan dengan Salman Khan di film Babul dan Baghban.
5. Thugs Of Hindostan adalah film pertama setelah 42 tahun yang melakukan syuting di negara Malta setelah film ‘Charas’ pada 1976.
6. Hrithik Roshan merupakan pilihan pertama untuk pemeran utama film ini, namun karena terdapat masalah jadwal, akhirnya Aamir Khan dipilih untuk memainkan peran tersebut.
7. Saat melakukan syuting di Pulau Koh Poda, Thailand, di sebuah gua yang dalam film sebagai tempat persembunyian Amitabh Bachchan, Amitabh dikabarkan harus diangkat kru untuk mencapai lokasi. Meskipun dia mencoba untuk berjalan sendiri berkali-kali, namun tetap saja dia merasa kesulitan karena menghadapi masalah pernapasan.
8. Aamir Khan mengungkapkan bahwa hari pertama latihan adalah momen fanboy baginya untuk bekerja dengan Amitabh Bachchan.
9. Dalam film ini dibuat 2 kapal besar dengan berat masing-masing 6,2 ton. Hal tersebut karena Aditya Chopra ingin menghadirkan tontonan memukau yang pernah ditayangkan di perfilman Bollywood.
10. Disutradarai Vijay Acharya Krishna, sutradara Dhoom 3, membuat film ini memang sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Mayoritas tim VFX atau efek visual saja berasal dari Hollywood.
Penulis: Inayah Mauliya