Mitos atau fakta mandi malam menyebabkan rematik? Berikut penjelasannya

foto: freepik.com

Pernahkah kamu mendengarkan larangan untuk tidak mandi malam hari? Alasannya nanti kamu bisa terkena rematik. Alasan ini menyebar luas dan bahkan dipercayai banyak orang, sehingga jika ada keluarga atau kerabat mereka yang gemar mandi malam hari, maka akan dicegah dengan alasan “nanti akan terkena rematik”.

Sebenarnya mandi malam dapat menyebabkan rematik, itu mitos atau fakta sih? Keeping Times mencoba memberikan pandangan akan hal ini. Tentunya ini merupakan informasi yang Keeping Times dapatkan dari beberapa sumber.

Dari penelusuran yang Keeping Times lakukan pada Senin (5/2), ternyata mandi malam menyebabkan rematik itu adalah mitos yang tidak memiliki dasar ilmiah. Rematik merupakan penyakit autoimun yang menyerang sendi tubuh, bukan akibat mandi malam. Namun, bagi penderita rematik, mandi malam dengan air dingin bisa memperparah rasa nyeri dan kaku pada sendi. Oleh karena itu, disarankan untuk mandi dengan air hangat atau suam-suam kuku jika kamu menderita rematik.

Penyebab pasti rematik belum diketahui, tetapi diduga terkait dengan beberapa faktor, seperti genetik, infeksi, hormon, usia, jenis kelamin, kebiasaan merokok, obesitas, dan paparan zat berbahaya.

Kamu bisa mencegah penyakit rematik dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti menjaga berat badan ideal, rutin berolahraga, dan mengelola stres dengan bijak. Jika kamu mengalami gejala rematik, seperti nyeri, bengkak, dan kaku pada sendi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Apakah mandi malam hari berbahaya?

foto: freepik.com

Mandi malam terkadang terpaksa harus dilakukan sejumlah orang lantaran mereka memiliki waktu yang cukup panjang dalam bekerja. Misalnya, usai bekerja dan baru sampai rumah menjelang atau sesudah magrib. Hal ini membuat mereka mau tidak mau harus mandi di malam hari, agar badan menjadi lebih segar.

Beberapa sumber menyebutkan, sering mandi malam tidak selalu berbahaya, tetapi ada beberapa hal yang perlu kamu waspadai, terutama jika mandi dengan air dingin. Berikut ini adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi jika sering mandi malam:

foto: freepik.com

1. Memicu demam

Suhu tubuh yang tinggi di malam hari bisa menyebabkan pori-pori kulit terbuka. Jika air dingin meresap masuk, sistem kekebalan tubuh bisa menurun dan tubuh lebih rentan terkena demam.

2. Menyebabkan asam urat

Mandi malam dengan air dingin bisa menghambat aliran darah dan menyebabkan asam urat terperangkap di sendi. Hal ini bisa menimbulkan rasa nyeri dan bengkak pada sendi.

3. Memperburuk gejala rematik

Rematik adalah penyakit autoimun yang menyerang sendi tubuh. Suhu yang terlalu dingin bisa memperparah gejala rematik, seperti kaku, bengkak, dan nyeri pada sendi.

4. Menyebabkan otot kaku.

Suhu udara yang dingin di malam hari ditambah air dingin yang mengguyur tubuh bisa menurunkan sirkulasi darah dan membuat otot-otot menjadi tegang dan kaku2.

5. Menyebabkan flu

Flu atau masuk angin disebabkan oleh infeksi virus pada saluran pernapasan. Virus bisa berkembang biak lebih cepat jika suhu tubuh dingin.

6. Berisiko terkena bronkitis akut

Bronkitis akut adalah peradangan pada bronkus, yaitu saluran pernapasan menuju paru-paru. Kondisi ini bisa dipicu oleh suhu lingkungan yang terlalu dingin dan kering.

7. Asma berisiko kambuh

Asma adalah penyakit kronis yang menyebabkan sesak napas dan batuk. Perubahan suhu yang tiba-tiba menjadi dingin bisa memicu gangguan pada saluran pernapasan dan membuat asma kambuh.

Manfaat mandi air hangat pada malam hari

foto: freepik.com

Jika memang terpaksa mandi pada malam hari, ada baiknya kamu menggunakan air panas atau hangat. Pasalnya, mandi air hangat pada malam hari memiliki manfaat yang cukup baik untuk tubuh. Berikut ulasannya:

1. Menurunkan ketegangan otot

Air hangat dapat membantu melemaskan otot dan membuat tubuh lebih rileks.

2. Mengurangi tingkat stres

Air hangat dapat membantu meredakan stres dan kecemasan. Kamu bisa menambahkan aromaterapi untuk meningkatkan efek relaksasi.

3. Meningkatkan kualitas tidur

Air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh dan merangsang rasa kantuk. Hal ini bisa membuat tidur lebih cepat dan nyenyak, sehingga tubuh lebih bugar dan siap untuk beraktivitas esok harinya.

4. Mengatasi masalah gatal

Air hangat dapat membantu membersihkan kulit dari debu dan kotoran yang bisa menyebabkan gatal. Kamu bisa menambahkan garam atau baking soda untuk mengurangi peradangan dan iritasi pada kulit.

5. Menghilangkan racun

Air hangat dapat membantu membuka pori-pori kulit dan membuang racun yang menumpuk di dalam tubuh. Kamu bisa menambahkan cuka apel atau lemon untuk meningkatkan efek detoksifikasi.

6. Memunculkan ide kreatif

Air hangat dapat membantu meredakan kecemasan dan membuat pikiran lebih tenang. Hal ini bisa membantu kamu menemukan solusi atau inspirasi untuk masalah atau proyek yang sedang kamu kerjakan.

Penulis: Nera